Minggu, 07 Oktober 2012

Etika Memposting, Menulis, dan Berkomunikasi di Internet



Etika Memposting , Menulis  dan Berkomunikasi di Internet
Internet sebagai media interaktif memberikan kita kemudahan yang sangat besar. Internet menyediakan seua informasi yang kita perlukan dan kita juga bisa memberikan, memasukkan, dan menulis informasi di internet yang di kenal dengan istilah posting dengan mudah. Begitu pula dengan berkomunikasi , tidak perlu lagi kita menghabiskan banyak waktu dan uang untuk melakukan interaksi dengan orang lain. Bahkan dengan internet kita langsung bisa interaksi dengan berbagai orang sekaligus walau kita belum kenal secara visual dan bisa berasal dari mana saja di bumi ini.
Tapi juga internet memiliki banyak kelemahan, dalam interaktif perlu membangun suasana yang nyaman bagi lawan interaktif kita. Salah satu kelemahan internet sebagai media interaktif yaitu:
1. Kita tidak tahu kondisi emosi lawan interaktif,
2. Kita tidak tahu karakter lawan interaktif,
3. Kita bisa dengan tidak sengaja menyinggung perasaan seseorang.
Seringkali kita melihat sekian masyarakat baik pribadi ataupun kelompok tidak mengenal betul penulisan artikel melalui internet. Biasanya masyarakat menggunakan media sebuah sarana untuk meluangkan ekspresinya melalui blog mereka masing-masing. Tetapi terkadang kita tidak sadar bahwa tulisan atau pendapat yang dibuat terkadang membuat sebagian orang tersinggung atau tidak mengerti jelas akan maksud dari tulisan yang anda buat, sehingga sebagian orang yang membaca pun akan malas untuk membacanya karena dianggap tidak penting untuk dibaca.
Oleh karena itu bagi sebagian orang yang akan menulis suatu artikel harus tahu betul akan etika atau tata tertib dalam penulisan sebuah artikel agar bisa dimengerti oleh pembaca.  Sebagai contoh, menulis artikel itu tidak sama seperti kita membaca sebuah novel atau sejenisnya, kita harus memperhatikan dengan benar etika pembuatan artikel di internet agar orang tahu bahwa sangatlah penting membaca tulisan yang kita buat, kita pun tidak bisa sembarang membuat tanpa berpedoman kepada etika antara lain sebagai berikut:
-          Yang paling penting kita tidak memasukkan unsur SARA atau ajakan-ajakan yang mengandung pornografi.
-          Tidak dapat seenaknya menggunakan copy-paste didalam tulisan yang dibuat, karena akan menimbutkan beberapa masalah    yang mungkin akan merugikan kita sebagai penulis ataupun sang penulis yang karyanya kita copy.
-          Harus menggunakan bahasa yang baik dan benar serta menggunakan ejaan yang disempurnakan (EYD)
-          Menggunakan kosa kata yang benar
-          Dilarang menjelek-jelekkan ataupun memfitnah sekelompok orang atau individu
Hal tersebut sangatlah penting untuk dijadikan sebuah pedoman kita khususnya para penulis yang sering memasukkan tulisannya ke internet atau blog masing-masing. Dan dengan demikian tidak akan ada tanda tanya bagi para pembaca tentang penulisan artikel yang dibuat sehingga pembaca dapat lebih nyaman membaca karya anda.
Sedangkan dalam berkomunikasi kita perlu memperhatikan ‘netiket’ atau nettiquette.  Netiket adalah etika dalam berkomunikasi dalam dunia maya, di bawah ini khusus untuk berkomunikasi dalam sebuah forum/milis:
1. Jangan Gunakan Huruf Kapital 
Karena penggunaan karakter huruf bisa dianalogikan dengan suasana hati si penulis. Huruf kapital mencerminkan penulis yang sedang emosi, marah atau berteriak. Tentu sangat tidak menyenangkan tatkala Anda dihadapkan dengan lawan bicara yang penuh dengan emosi bukan? Walau begitu, ada kalanya huruf kapital dapat digunakan untuk memberi penegasan maksud. Tapi yang harus dicatat, gunakanlah penegasan maksud ini secukupnya saja, satu-dua kata dan jangan sampai seluruh kalimat/paragraf.
2. Kutip Seperlunya 
Ketika anda ingin memberi tanggapan terhadap postingan seseorang dalam satu forum, maka sebaiknya kutiplah bagian terpentingnya saja yang merupakan inti dari hal yang ingin anda tanggapi dan buang bagian yang tidak perlu. Jangan sekali-kali mengutip seluruh isinya karena itu bisa membebani bandwith server yang bersangkutan dan bisa berakibat kecepatan akses ke forum menjadi terganggu.
3. Perlakuan Terhadap Pesan Pribadi
Jika seseorang mengirim informasi atau gagasan kepada anda secara pribadi (private message), Anda tidak sepatutnya mengirim/menjawabnya kembali ke dalam forum umum.
4. Hati-hati terhadap informasi/ berita hoax
Tidak semua berita yang beredar di internet itu benar adanya. Seperti halnya spam, hoax juga merupakan musuh besar bagi para kebanyakan netter. Maka, sebelum anda mem-forward pastikanlah terlebih dahulu bahwa informasi yang ingin anda kirim itu adalah benar adanya. Jika tidak, maka anda dapat dianggap sebagai penyebar kebohongan yang akhirnya kepercayaan orang-orang di sekitar anda pun akan hilang.
5. Ketika ‘Harus’ Menyimpang Dari Topik (out of topic/ OOT)
Ketika Anda ingin menyampaikan hal yang diluar topik (OOT) berilah keterangan, supaya subject dari diskusi tidak rancu.
6. Hindari Personal Attack
Ketika anda tengah dalam situasi debat yang sengit, jangan sekali-kali Anda menjadikan kelemahan pribadi lawan sebagai senjata untuk melawan argumentasinya. Sebab, ini hanya akan menunjukkan seberapa dangkal pengetahuan anda. Lawan argumentasi hanya dengan data/fakta saja, sedikit langkah diplomasi mungkin bisa membantu. Tapi ingat, jangan sekali-kali menggunakan kepribadian lawan diskusi sebagai senjata sekalipun ia adalah orang yang Anda benci. Budayakan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar